「……冗談じゃ、ないかしら」 忌々しげに呟いて、ベアトリスは部屋の奥か

「……冗談じゃ、ないかしら」

忌々しげに呟いて、ベアトリスは部屋の奥から脚立を引きずり、扉の正面にいつものように陣取って、預言書を抱きながら扉を睨みつける。

――あの少年はまた、あの扉を押し開きにくるだろう。

身勝手な理屈と、こちらの気持ちを考えない感情の押し売りに、必ず現れる。
何度でも、何度でも、拒絶を重ねて追い払おう。

お前は、『その人』ではないのだから。
ベアトリスを連れ出す権利を、彼は自ら放棄したのだから。

だからベアトリスは決して、連れ出されてなどやらないのだ。

自分はここで、果たされない約束と共に終わればいい。
そうすることが、今のベアトリスにとって唯一の救いなのだから。

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

「…… Ini adalah lelucon, tidak?" Penggerutu resentfully di, Beatrice diseret stepladder dari bagian belakang Ruangan, duduk di depan pintu, seperti biasa, mencolok pintu kitab-kitab nubuatan. --Anak laki-laki dan mendorong pintu masuk. Tidak berpikir egois alasan dan perasaan emosional keras menjual, selalu menunjukkan. Sebagai berkali-kali, banyak kali, Coyotes menolak berulang kali. Karena Anda tidak 'orang'. Dari kanan mengambil Beatrice dia sukarela meninggalkan. Itu sebabnya Beatrice pernah, itu dibawa keluar dan tidak melakukannya. Aku harus berakhir dengan janji-janji, di sini. Karena melakukannya hanya anugrah untuk sekarang Beatrice.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

" 'S ...... lelucon, Naikashira"

gumam sialan bawah, Beatrice menyeret tangga dari belakang ruangan, dan berkemah seperti biasa di depan pintu, menatap pintu sembari merangkul para nabi.

- Anak itu juga, akan datang ke dorongan membuka pintu itu.

Dan alasan egois, dengan keras menjual emosi tidak berpikir di sini perasaan, selalu muncul.
Sejumlah kali, berkali-kali, akan menyingkirkan penolakan menumpuk.

Anda, karena ia tidak "orang-orang".
hak untuk mengeluarkan Beatrice, karena ia ditinggalkan sendiri.

Jadi Beatrice tidak pernah, tidak melakukan, seperti yang dibawa keluar.

Diri Anda di sini, saya Setelah selesai bersama dengan janji tidak terpenuhi.
Hal ini, karena satu-satunya keselamatan untuk saat ini dari Beatrice untuk melakukannya.